Suku Dinas Perindustrian dan Energi Jakarta Pusat akan memasang 3.000 lampu Light Emitting Diode (LED) di delapan kecamatan yang ada di wilayah ini. Pemasangan ribuan lampu LED ini salah satunya untuk menerangi jalan umum serta mengurangi angka kejahatan di malam hari.

Lampu lama yang sudah mulai redup akan diganti lampu LED. Kalau daerah kurang pencahayaan akan akan ditambah lagi lampunya

Kepala Suku Dinas Perindustrian dan Energi Jakarta Pusat, Saukani mengungkapkan, lampu LED memiliki kelebihan, yakni hemat energi, kualitas tahan lama, daya listrik tidak terlalu besar dan dapat memberikan warna natural.

"Ada kelebihan dan kekurangan, kalau kelebihannya lampu LED itu hemat energi dan kelemahannya otomatis harga lampu LED relatif lebih mahal dari lampu biasa," kata Saukani, Senin (26/1).

Dikatakan Saukani, pemasangan lampu LED ini difokuskan di jalan lingkungan warga. Karena umumnya jalan di pemukiman masih minim penerangan. "Lampu lama yang sudah mulai redup akan diganti lampu LED. Kalau daerah kurang pencahayaan akan akan ditambah lagi lampunya," ujar Saukani.

Menurut Saukani, jalan lingkungan nantinya akan dipasang lampu LED yang memiliki daya 90 watt atau setara 150 watt lampu biasa. "Pemasangan lampu akan tetap sesuai aspirasi dan keingginan masyarakat. Sedangkan untuk jalan besar masih fokusnya di Jalan MH Thamrin," jelas Saukani.

Saukani juga mengimbau, apabila ada lampu PJU yang padam mohon lapor ke posko PJU Jakarta Pusat. Pasalnya, meskipun cuaca musim hujan bukan sebagai faktor rusaknya lampu. Namun dalam beberapa kasus pihaknya menemukan kerusakan lampu dikarenakan tertimpa pohon tumbang atau tersambar petir.